
Pencemaran udara sumber bergerak (emisi kendaraan bermotor) dipengaruhi oleh empat faktor utama, yaitu ; kualitas bahan bakar, teknologi kendaraan bermotor, manajemen transportasi dan pemeriksaan dan perawatan kendaraan. Tiga faktor pertama dapat diintervensi pemerintah melalui kebijakan, sedangkan yang keempat, yaitu uji emisi adalah satu-satunya faktor yang memberi ruang pada publik, khususnya pemilik kendaraan untuk mengambil peran yang signifikan. Faktor ini menjadi cermin tingkat /kadar emisi gas buang kendaraan yang akhirnya merepresentasikan kesuluruh faktor penentu sumber emisi ini.
Berkaitan dengan hal tersebut diatas, Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana bekerjasama dengan Lembaga Internasional dan Unsur LSM yang tergabung dalam Gerakan Jak-Ok (Jakarta Bersih Emisi) menyelenggarakan Gerakan Nasional Kontrol Emisi (GNKE), yaitu langkah konkrit untuk meningkatkan kualitas udara perkotaan dan percepatan gasifikasi kendaraan yang terangkum dalam Dialog kebijakan, Seminar dan Komitmen Nasional, Pameran Mini dan Program Aksi. Kegiatan ini selenggarakan pada Rabu, 03 Desember 2008 di Aula Serba Guna Kampus Universitas Mercu Buana. Dalam kesempatan tersebut hadir sebagai nara sumber, yaitu ; Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Migas, Kepolisian Daerah Metro Jaya, Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran KNLH serta dihadiri oleh peserta LSM dari berbagai bidang serta media massa yang meliputnya.
0 comments:
Post a Comment